Sabtu, 17 November 2012

BIOLOGI SEL

SEL
sel adalah unit struktural dan funsional terkecil yang menyusun makhluk hidup.

TEORI TENTANG SEL

1. ROBERT HOOKE
Ia adalah orang pertama yang mengamati sel. menurut Hooke sel berarti bilik kecil Ia mencoba melihat struktur sel pada sayatan gabus di bawah mikroskop. Dari hasil pengamatannya diketahui terlihat rongga-rongga yang dibatasi oleh dinding tebal. Jika dilihat secara keseluruhan, strukturnya mirip sarang lebah. Satuan terkecil dari rongga tersebut dinamakan sel/ cellulae.


2. ANTONIE VAN LEEUWENHOEK
ia adalah penemu mikroskop untuk melihat sel. ia merancang sebuah mikroskop kecil berlensa tunggal.Mikroskop itu digunakan untuk mengamati air rendaman jerami.Ia menemukan organisme yang bergerak-gerak di dalam air. Yang kemungkinan disebut bakteri.Antonie van Leeuwenhoek merupakan orang pertama yang menemukan sel hidup.


3.  SCHLEIDEN & SCHWANN

Matthias Jakob Schleiden (1938), ahli botani berkebangsaan Jerman, mengadakan pengamatan mikroskopis terhadap sel tumbuhan. ia berpendapat bahwa nukleus dan perkembangan sel erat hubungannya. Berdasarkan hasil penelitiannya, Schleiden menyimpulkan bahwa sel merupakan kesatuan struktural masing-masing sel tanaman mengarah ke suatu kehidupan ganda, satu tergantung pada kehidupannya sendiri dan yang lain sebagai bagian integral tanaman. 


Theodor Schwan (1839) ahli zoologi, berdasarkan pengamatan terhadap sel hewan selama bertahun-tahun mengenai struktur dan pertumbuhan jaringan hewan, mengemukakan bahwa hewan sama seperti tanaman terdiri atas banyak sel dan produk-produk sel. Dan bahwa walaupun sel adalah bagian dari organisme, mereka pada tingkat tertentu adalah kehidupan tersendiri.
Dari hasil pengamatannya mereka menarik kesimpulan sebagai berikut.
1) Tiap makhluk hidup terdiri dari sel.
2) Sel merupakan unit struktural terkecil pada makhluk hidup.
3) Organisme bersel tunggal terdiri dari sebuah sel, organisme lain yang tersusun lebih dari
satu sel disebut organisme bersel banyak
Penelitian oleh Schleiden dan Schwann tersebut keduanya menyimpulkan bahwa sel merupakan unit terkecil penyusun (struktural) makhluk hidup.

4. ROBERT BROWN
Robert Brown (1831), Brown mengamati struktur sel pada jaringan tanaman anggrek dan melihat benda kecil yang terapung-apung dalam sel yang kemudian diberi nama inti sel atau nukleus. Berdasarkan analisanya diketahui bahwa sel memiliki inti sel yang  selalu terdapat dalam sel hidup dan kehadiran inti sel itu sangat penting, yaitu untuk mengatur segala proses yang terjadi di dalam sel.

5. DURJADIN & PURKINYE
Felix Dujardin (1835), menurut Durjadin bahwa isi sel berupa cairan dari beberapa jenis sel hidup dan menemukan isi dalam, rongga sel tersebut yang penyusunnya disebut “Sarcode”
 
Johannes Purknjee ; cairan sel disebut protoplasma mengadakan perubahan nama Sarcode menjadi Protoplasma
Keduanya berpendapat bahwa di dalam sel terdapat cairan yakni protoplasma yang merupakan bagian penting dari sel

6.  MAX SCHULTZE
Max Schultze (1825–1874) menyatakan bahwa protoplasma merupakan dasar fisik kehidupan. Protoplasma bukan hanya bagian struktural sel, tetapi juga merupakan bagian penting sel sebagai tempat berlangsung reaksi-reaksi kimia kehidupan. Berdasarkan hal ini muncullah teori sel yang menyatakan bahwa sel merupakan kesatuan fungsional kehidupan.

7. RUDOLF VIRCHOW
Rudolph Virchow (1821–1902) berpendapat bahwa omnis cellula ex cellulae (semua sel berasal dari sel sebelumnya) yakni sel sebagai Unit Pertumbuhan Makhluk Hidup.

8. FLEMMING & STRASBURGER
Waltner  Flemming (1843-1913), mengamati pembelahan sel pada reproduksi sel sehingga memunculkan teori sel baru, yaitu “sel merupakan kesatuan reproduksi dari makhluk hidup.”

Eduard Strasburger menyatakan bahwa, inti sel baru hanya dapat timbul dari pembagian inti lain dan sel merupakan unit reproduksi makhluk hidup

9. THOMAS HUXLEY
Thomas Huxley menyatakan bahwa sel merupakan kesatuan fungsional kehidupan, yang menunjukkan bahwa aktifitas yang berlangsung dalam tubuh makhluk hidup tercerrmin dalam aktifitas dalam sel.




Tidak ada komentar: